Protokol dari Sistem Tepi Otonom (BGP) Ini adalah standar de facto untuk perutean di Internet. Namun, selama bertahun-tahun, jalur ini semakin rentan terhadap masalah keamanan, seperti pembajakan rute dan penyebaran informasi rute palsu.
Di sinilah Infrastruktur Kunci Publik Sumber Daya (RPKI) BGP, sebuah teknologi yang meningkatkan keamanan dan otentikasi dalam dunia perutean Internet. Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi konsep utama BGP RPKI di MikroTik RouterOS, penggunaannya, dan skenario yang paling relevan.
Di akhir artikel Anda akan menemukan sedikit uji itu akan memungkinkan Anda menilai pengetahuan yang diperoleh dalam bacaan ini
Konsep kunci RPKI dan BGP
Sebelum kita mendalami detail RPKI di MikroTik RouterOS, penting untuk memahami beberapa konsep utama:
BGP (Protokol Gerbang Perbatasan)
BGP adalah protokol perutean yang digunakan untuk bertukar informasi perutean antar sistem otonom di Internet. Hal ini penting untuk konektivitas dan komunikasi antar jaringan dan memainkan peran penting dalam menentukan rute yang akan dilalui lalu lintas Internet.
RPKI (Infrastruktur Kunci Publik Sumber Daya)
RPKI adalah kerangka keamanan yang dirancang untuk memperkuat infrastruktur perutean Internet. RPKI didasarkan pada kriptografi kunci publik dan menggunakan sertifikat digital untuk memastikan keaslian informasi perutean.
ROA (Otorisasi Asal Rute)
ROA adalah objek RPKI yang mengaitkan alamat IP atau awalan jaringan dengan sistem otonom. Hal ini memungkinkan operator jaringan untuk secara eksplisit menyatakan siapa yang berwenang untuk mengiklankan awalan tertentu di BGP.
Menggunakan RPKI di MikroTik RouterOS
MikroTik RouterOS, sistem operasi perutean yang digunakan di berbagai perangkat jaringan, mendukung BGP RPKI. Penerapan RPKI di MikroTik RouterOS memungkinkan operator jaringan melindungi rute BGP mereka dari iklan berbahaya atau salah konfigurasi, sehingga meningkatkan keamanan dan stabilitas jaringan mereka. Berikut beberapa cara penggunaan RPKI di MikroTik RouterOS:
Validasi rute BGP
MikroTik RouterOS dapat memverifikasi keaslian rute BGP menggunakan RPKI. Ketika rute BGP diterima, router memeriksa apakah ROA yang sesuai ada di database RPKI. Jika tidak ditemukan kecocokan, router dapat menandai rute tersebut sebagai tidak valid atau mengabaikannya.
Iklan yang aman
RPKI memungkinkan operator jaringan untuk menyatakan sistem otonom mana yang berwenang untuk mengiklankan rute tertentu. Hal ini mencegah pembajakan rute dan penyebaran informasi rute palsu, karena hanya iklan resmi yang dianggap valid.
Perlindungan terhadap kesalahan konfigurasi
RPKI juga membantu mencegah kesalahan konfigurasi yang dapat menyebabkan masalah routing. Dengan memvalidasi rute BGP, operator jaringan dapat dengan cepat mengidentifikasi masalah konfigurasi dan memperbaikinya sebelum berdampak pada konektivitas jaringan.
Skenario penggunaan RPKI di MikroTik RouterOS
BGP RPKI pada MikroTik RouterOS digunakan dalam berbagai skenario untuk meningkatkan keamanan dan keandalan jaringan. Beberapa skenario yang paling umum meliputi:
Penyedia Layanan Internet (ISP)
ISP menerapkan RPKI pada router MikroTik RouterOS mereka untuk memastikan bahwa rute yang diiklankan oleh pelanggan dan mitra bisnis mereka asli dan aman. Ini membantu mencegah pembajakan rute dan melindungi integritas jaringan.
perusahaan
Perusahaan yang mengelola infrastruktur jaringannya sendiri dapat menggunakan RPKI untuk memastikan bahwa hanya rute resmi yang diiklankan di BGP. Hal ini sangat penting untuk melindungi konektivitas dan privasi data di jaringan Anda.
Pusat Data
Pusat data yang menjalankan MikroTik RouterOS dapat menggunakan RPKI untuk melindungi rute perutean internalnya dan memastikan bahwa rute antar pusat data aman dan autentik.
Contoh 1: Konfigurasi Dasar RPKI
Akses CLI MikroTik: Pertama akses perangkat MikroTik anda menggunakan SSH atau melalui console.
Konfigurasikan Server Cache RPKI:
/routing bgp rpki set diaktifkan=ya
/routing bgp rpki tambahkan nama=rpki-server1 alamat=rpki.example.com
Verifikasi Koneksi dengan Server RPKI:
/routing bgp rpki cetak
Aktifkan Validasi RPKI pada Rute BGP:
/routing instance bgp disetel default rpki-validation=yes
Lihat Rute BGP dan Status RPKI-nya:
/routing iklan bgp cetak
Contoh 2: Implementasi Tingkat Lanjut dengan Filter Rute
Akses CLI MikroTik: Masuk ke perangkat MikroTik Anda menggunakan SSH atau konsol.
Konfigurasikan Beberapa Server Cache RPKI:
/routing bgp rpki tambahkan nama=rpki-server1 alamat=rpki1.example.com
/routing bgp rpki tambahkan nama=rpki-server2 alamat=rpki2.example.com
Aktifkan Validasi RPKI:
/routing bgp rpki set diaktifkan=ya
Konfigurasikan Filter Rute BGP untuk Memvalidasi Rute:
/routing filter tambahkan rantai=RPKI-IN rule="jika bgp-route-type=external maka { jika rpki-validitas=valid maka terima jika tidak tolak }"
Terapkan Filter ke Proses BGP:
/routing bgp peer setel nama rekan Anda di-filter=RPKI-IN
Tinjau Konfigurasi dan Status Rute:
/routing detail pencetakan rekan bgp
/routing iklan bgp cetak
Kesimpulan
BGP RPKI pada MikroTik RouterOS merupakan teknologi penting untuk meningkatkan keamanan dan otentikasi dalam routing Internet. Hal ini memungkinkan operator jaringan untuk memvalidasi rute BGP, mencegah pembajakan rute, dan melindungi jaringan mereka dari iklan berbahaya atau salah konfigurasi.
Ketika keamanan Internet menjadi semakin penting, penerapan RPKI pada MikroTik RouterOS menjadi praktik terbaik dalam berbagai skenario, mulai dari Penyedia Layanan Internet hingga perusahaan dan pusat data. Penerapan RPKI di MikroTik RouterOS berkontribusi pada Internet yang lebih aman dan andal.
Kuis pengetahuan singkat
Apa pendapat Anda tentang artikel ini?
Apakah Anda berani mengevaluasi pengetahuan yang Anda pelajari?
Buku yang direkomendasikan untuk artikel ini
Buku BGP dan MPLS RouterOS v7
Materi pembelajaran untuk Kursus Sertifikasi MTCINE diperbarui ke RouterOS v7
Artikel Terkait
- Layanan LAN Pribadi Virtual (VPLS): Pendekatan tingkat lanjut untuk konektivitas jaringan
- BGP Protocol: History, pesan dan konfigurasi pada perangkat MikroTik RouterOS
- Optimasi Jaringan dengan Rekayasa Lalu Lintas: Merancang Aliran Data yang Efisien
- MPLS: Teknologi Serbaguna untuk Mengoptimalkan Jaringan
- Antarmuka Loopback: Meningkatkan Stabilitas dan Konektivitas di Jaringan Modern